kehEninGan yAnG di nAnTi

KeHeNinGan yAnG dI nAntI

Sore yang hangat
Dengan penuh aroma kedinginan
Menggantung–gantung
Di setiap lorong ini

Keredupan yang datang
Di saat aku duduk terdiam
Memain-mainkan jari-jari kaki ku
Di atas tangga yang berputar

Kadang ketukan dingin itu datang
Tapi cepat kembali dan hilang
Dan dia datang lagi
Dia mengusik ketenangan ku

Hembusan napas yang berat
Di iringi irama musik yang tak jelas
Menggoyang-goyangkan udara
Yang terbang bebas di atas kepalaku

Diam............
Diam........
Diam....
Dia datang
Sinar kesunyian,25 juni 09